JAKARTA - Operator BRI Super League 2025/2026, I.League, resmi mengumumkan jadwal baru laga tunda pekan keempat yang mempertemukan PSM Makassar melawan Persebaya Surabaya. Pertandingan ini kini dijadwalkan berlangsung di Stadion B.J. Habibie, Parepare, pada Sabtu, 6 Desember mendatang.
Keputusan ini tertuang dalam circular penyesuaian tanggal dengan nomor surat 1277/LI-COR/VIII/2025. Sebelumnya, duel antara PSM dan Persebaya sempat diagendakan pada 31 Agustus, tetapi batal digelar karena situasi yang dianggap tidak kondusif pada saat itu.
Penjadwalan ulang ini menjadi momentum penting bagi kedua tim untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara BRI Super League musim 2025/2026.
Selain pertandingan PSM Makassar versus Persebaya Surabaya, dua laga pekan keempat lainnya juga sempat ditunda, yakni Persib Bandung melawan Borneo FC dan Persita Tangerang kontra Semen Padang. Namun, pertandingan Persita versus Semen Padang telah dilangsungkan lebih dulu pada 4 Oktober di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Dampak Penjadwalan Ulang terhadap Persiapan Tim
Bagi PSM Makassar, penjadwalan ulang ini menjadi kesempatan sekaligus tantangan. Tim berjuluk Juku Eja kini menempati posisi ke-14 klasemen sementara dengan tujuh poin dari enam laga. Posisi ini membuat PSM berada dalam tekanan untuk meraih hasil positif agar menjauh dari zona degradasi dan memperbaiki peringkat.
Sementara itu, Persebaya Surabaya datang dengan modal yang lebih baik. Tim Bajul Ijo berada di posisi enam klasemen sementara dengan koleksi 10 poin. Namun, jeda kompetisi yang cukup panjang sebelum laga ini juga menuntut tim Persebaya untuk menjaga ritme permainan agar performa tetap konsisten.
Penundaan ini memaksa kedua tim untuk melakukan penyesuaian strategi. Pemulihan fisik, evaluasi taktik, dan latihan intensif menjadi fokus utama agar para pemain siap menghadapi duel yang diprediksi ketat ini. Laga tunda ini pun menjadi momen penting bagi pelatih kedua tim untuk mengkaji kelemahan lawan dan memperkuat tim menjelang pertandingan.
Duel yang Mempertemukan Nasib Berbeda
Pertandingan ini diwarnai perbedaan nasib di klasemen. PSM, yang masih berjuang keluar dari papan bawah, membutuhkan kemenangan demi memperbaiki moral pemain dan menarik dukungan suporter. Sebaliknya, Persebaya memiliki peluang untuk menembus posisi empat besar jika mampu meraih tiga poin penuh.
Pertemuan kedua tim juga menarik perhatian pengamat sepak bola nasional karena melibatkan dua klub dengan sejarah panjang dan basis suporter yang besar. Atmosfer pertandingan diprediksi akan sengit, meski digelar di Stadion B.J. Habibie, Parepare, yang relatif netral dibanding markas kedua tim.
Strategi Kedua Pelatih
Pelatih PSM Makassar diperkirakan akan memanfaatkan jeda kompetisi untuk melakukan evaluasi mendalam terhadap performa tim di enam laga sebelumnya. Fokus pada penguatan lini pertahanan dan efektivitas serangan menjadi hal utama agar tim mampu mencetak hasil maksimal.
Sementara itu, pelatih Persebaya Surabaya kemungkinan menekankan pada konsistensi permainan dan menjaga ritme para pemain agar tetap bugar dan fokus menghadapi laga penting ini. Penyesuaian taktik terhadap karakter PSM juga menjadi bahan evaluasi tim agar bisa meraih kemenangan yang menjaga posisi di papan atas klasemen.
Pentingnya Laga Tunda Bagi Klasemen
Kemenangan dalam laga tunda ini memiliki arti strategis bagi kedua tim. PSM membutuhkan tiga poin untuk menjauh dari zona degradasi, sedangkan Persebaya berupaya menambah koleksi poin demi memperkuat peluang menembus peringkat atas. Hasil pertandingan ini diprediksi akan berdampak langsung pada dinamika klasemen BRI Super League 2025/2026.
Selain itu, laga ini menjadi kesempatan penting bagi pemain kedua tim untuk menunjukkan kemampuan individu dan kompak dalam skema tim. Para penggemar juga menunggu duel ini karena melibatkan pemain-pemain andalan yang mampu memberikan hiburan dan pertandingan berkualitas.
Harapan dan Dukungan Suporter
Dukungan suporter diprediksi menjadi faktor penting dalam pertandingan ini. Meskipun laga digelar di stadion netral, antusiasme penonton tetap menjadi motivasi tambahan bagi kedua tim. Suporter PSM maupun Persebaya diharapkan tetap memberikan dukungan penuh demi mendorong performa maksimal para pemain di lapangan.
Dengan jadwal baru yang telah diumumkan, kedua tim kini memiliki waktu lebih untuk mempersiapkan strategi, latihan fisik, dan pemulihan pemain kunci. Laga tunda ini tidak hanya soal tiga poin, tetapi juga momentum penting untuk membangun kepercayaan diri dan konsistensi tim sepanjang musim.