
JAKARTA - Pergerakan harga sembako di Jawa Timur selalu menjadi perhatian utama masyarakat dan pelaku usaha.
Setiap hari, harga bahan pokok mengalami perubahan yang terkadang signifikan dan memengaruhi pengeluaran rumah tangga. Pada Rabu, 1 Oktober 2025, tercatat harga beberapa komoditas mengalami kenaikan, sementara yang lain turun atau stabil.
Fenomena ini mencerminkan dinamika pasar yang kompleks dan membutuhkan pemahaman agar masyarakat dapat mengelola belanja dengan bijak.
Baca Juga
Memantau harga sembako secara rutin sangat penting, tidak hanya sebagai informasi praktis bagi konsumen tetapi juga sebagai indikator ekonomi mikro yang mencerminkan keseimbangan antara penawaran dan permintaan.
Di Jawa Timur, sembako yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat mencakup beras, gula, minyak goreng, daging sapi, daging ayam, telur, susu, bawang merah, bawang putih, gas elpiji, dan garam.
Selain itu, cabai juga menjadi bahan pokok yang sangat penting dalam dapur masyarakat, meskipun tidak termasuk dalam sembilan bahan pokok resmi.
Update Harga Sembako Jawa Timur, 1 Oktober 2025
Berdasarkan data dari sistem informasi ketersediaan dan perkembangan harga bahan pokok (Siskaperbapo) Jawa Timur, berikut adalah harga rata-rata sembako di pasar regional pada pukul 09.22 WIB, Rabu, 1 Oktober 2025:
Beras premium: Rp 15.252 per kilogram
Beras medium: Rp 12.957 per kilogram
Gula kristal putih: Rp 16.274 per kilogram
Minyak goreng curah: Rp 18.721 per kilogram
Minyak goreng kemasan premium: Rp 20.321 per liter
Minyak goreng kemasan sederhana: Rp 17.435 per liter
Daging sapi paha belakang: Rp 118.451 per kilogram
Daging ayam ras: Rp 36.678 per kilogram
Daging ayam kampung: Rp 67.626 per kilogram
Telur ayam ras: Rp 27.647 per kilogram
Telur ayam kampung: Rp 46.594 per kilogram
Susu kental manis merek Bendera (370 gr): Rp 12.364
Susu kental manis merek Indomilk (370 gr): Rp 12.336
Susu bubuk merek Bendera (400 gr): Rp 41.921
Susu bubuk merek Indomilk (400 gr): Rp 42.234
Garam bata: Rp 1.622
Garam halus: Rp 9.333 per kilogram
Cabai merah keriting: Rp 46.606 per kilogram
Cabai merah besar: Rp 46.148 per kilogram
Cabai rawit merah: Rp 31.494 per kilogram
Bawang merah: Rp 32.095 per kilogram
Bawang putih: Rp 30.106 per kilogram
Gas elpiji 3 kg: Rp 19.936
Pergerakan Harga Hari Ini
Pada hari ini, tercatat harga gas elpiji 3 kilogram naik sebesar Rp 232 atau sekitar 1,18 persen. Komoditas cabai keriting mengalami kenaikan harga Rp 577 per kilogram (1,25 persen), sementara cabai merah besar naik Rp 756 per kilogram (1,67 persen).
Di sisi lain, harga bawang merah mengalami penurunan Rp 308 per kilogram atau 0,95 persen. Demikian juga dengan harga daging sapi turun Rp 678 per kilogram (0,57 persen), dan daging ayam kampung turun Rp 1.061 per kilogram (1,54 persen).
Perubahan ini menunjukkan bagaimana faktor-faktor yang berbeda memengaruhi harga bahan pokok secara tidak seragam.
Kenaikan harga cabai misalnya, sering kali dipengaruhi oleh kondisi cuaca dan pasokan yang terbatas, sementara harga bawang merah dan daging yang turun mungkin disebabkan oleh peningkatan stok atau penyesuaian pasar.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Sembako
Harga sembako tidak pernah statis dan sangat dipengaruhi oleh berbagai aspek mulai dari produksi, distribusi, hingga kebijakan pemerintah. Berikut beberapa faktor utama yang menyebabkan fluktuasi harga sembako:
Permintaan dan Penawaran: Jika permintaan melebihi pasokan, harga akan naik. Sebaliknya, apabila pasokan melebihi permintaan, harga bisa turun. Kondisi ini dipengaruhi oleh pola konsumsi masyarakat dan ketersediaan barang.
Cuaca dan Musim: Cuaca ekstrem, bencana alam, atau perubahan musim yang tiba-tiba dapat mengganggu produksi pertanian. Kekurangan hasil panen secara langsung berdampak pada kenaikan harga.
Kebijakan Pemerintah: Subsidi, pajak, pembatasan impor, atau regulasi lain dapat memengaruhi biaya produksi dan harga di pasaran. Contohnya pembatasan impor dapat menekan pasokan sehingga harga melonjak.
Biaya Produksi: Kenaikan harga pupuk, bahan bakar, atau upah pekerja akan menambah biaya produksi dan distribusi, yang kemudian diteruskan ke harga akhir.
Nilai Tukar Mata Uang: Depresiasi rupiah membuat harga bahan impor menjadi lebih mahal, termasuk bahan pokok yang masih bergantung pada impor.
Inflasi dan Kondisi Ekonomi: Inflasi yang tinggi meningkatkan harga barang secara umum, termasuk sembako. Ketidakstabilan ekonomi juga dapat memperburuk kondisi harga.
Rantai Distribusi: Masalah logistik seperti kemacetan, pemogokan, atau gangguan transportasi bisa menyebabkan keterlambatan pengiriman, menurunkan pasokan dan menaikkan harga.
Pentingnya Pemantauan Harga dan Kebijakan Stabilitas
Melihat fluktuasi harga sembako yang dinamis, pemerintah dan masyarakat perlu terus memantau perkembangan harga secara rutin. Pemerintah wajib mengambil langkah-langkah kebijakan yang tepat guna menjaga stabilitas harga agar tidak membebani masyarakat, khususnya keluarga berpendapatan rendah.
Di sisi lain, masyarakat juga perlu bijak dalam mengelola belanja dan beradaptasi dengan perubahan harga. Informasi harga yang transparan dan akurat dapat menjadi alat penting agar konsumen dapat membuat keputusan yang tepat saat berbelanja.
Harga sembako di Jawa Timur pada Rabu, 1 Oktober 2025 menunjukkan pola naik-turun yang mencerminkan kondisi pasar yang kompleks.
Kenaikan harga cabai keriting dan cabai besar serta gas elpiji disertai penurunan harga bawang merah, daging sapi, dan daging ayam kampung menunjukkan pergerakan pasar yang dinamis.
Berbagai faktor mulai dari cuaca, kebijakan pemerintah, hingga kondisi ekonomi ikut menentukan pergerakan harga.
Dengan pemantauan harga yang terus dilakukan dan kebijakan yang responsif, diharapkan harga sembako tetap terjangkau dan stabil sehingga kebutuhan dasar masyarakat tetap terpenuhi tanpa menimbulkan beban berlebih pada pengeluaran rumah tangga.

Sindi
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Menkeu Yakin Pertumbuhan Ekonomi 2025 Didukung Properti
- 01 Oktober 2025
2.
Upacara Hari Kesaktian Pancasila Dipimpin Prabowo Subianto
- 01 Oktober 2025
3.
Menteri ESDM Bahlil Percepat Pabrik Metanol dan Etanol
- 01 Oktober 2025
4.
Transportasi Umum Jakarta Tarif Spesial Rp80 Sambut HUT TNI
- 01 Oktober 2025
5.
GIIAS Bandung 2025 Resmi Buka, Jawa Barat Jadi Magnet Otomotif
- 01 Oktober 2025