5 Kuliner Khas Mandalika Wajib Dicicipi Wisatawan 2025
JAKARTA - Ketika mendengar nama Mandalika, pikiran kita mungkin langsung tertuju pada sirkuit internasional yang menjadi arena adu kecepatan para pembalap kelas dunia.
Namun, di balik gemuruh mesin balap, Mandalika menyimpan kekayaan kuliner khas Lombok yang tak kalah menarik. Dari rasa pedas dan gurih hingga manis dan legit, sajian lokal di Mandalika mampu memikat wisatawan lokal maupun mancanegara.
Selain menjadi destinasi olahraga dan wisata, Mandalika juga layak dijelajahi untuk petualangan rasa. Berikut lima kuliner yang wajib dicoba ketika berkunjung ke Mandalika.
Baca JugaTeh Daun Alpukat Memberikan 7 Manfaat Antioksidan dan Kulit Sehat
1. Ayam Taliwang: Legenda Pedas dan Gurih
Ayam Taliwang telah menjadi ikon kuliner Lombok. Daging ayam dibakar di atas bara api dan dilumuri bumbu khas yang seimbang antara pedas, manis, dan gurih.
Setiap suapan menghadirkan ledakan rasa rempah yang membuat wisatawan mancanegara selalu ingin kembali. Sepiring ayam taliwang dengan nasi hangat dan sambal menjadi pengalaman kuliner yang sulit dilupakan.
2. Sambal Beberuk Terung: Pedas Segar Penggugah Selera
Sambal Beberuk Terung menjadi teman setia hidangan lokal Lombok. Terbuat dari terung bulat, tomat segar, kacang panjang, dan cabai merah, sambal ini menghadirkan rasa pedas segar yang berkarakter.
Kerap dipadukan dengan Ayam Taliwang atau ikan bakar, sambal ini bukan sekadar pelengkap, melainkan bagian dari pengalaman kuliner yang membekas di lidah.
3. Sayur Ares: Gurihnya Pelepah Pisang Muda
Sayur Ares menawarkan sensasi berbeda dibanding sayur biasa. Pelepah pisang muda dimasak dengan santan kental dan bumbu merah, menghasilkan rasa gurih dengan sedikit manis yang hangat.
Masyarakat Lombok biasa menikmatinya bersama daging ayam atau tulang, menciptakan hidangan sederhana namun menghangatkan badan dan hati, terutama saat cuaca dingin atau musim hujan.
4. Sate Bulayak: Sate Lontong dengan Sentuhan Kari
Bagi penggemar sate, Sate Bulayak wajib dicoba. Sate ini disajikan dengan lontong berbentuk spiral dan kuah bumbu kacang santan yang menyerupai kari.
Teksturnya lembut, creamy, dan pas sebagai pengisi energi setelah menonton balapan di Sirkuit Mandalika atau jalan-jalan keliling kawasan. Sate Bulayak menjadi favorit wisatawan karena rasa unik dan memanjakan lidah.
5. Pangan: Manis Tradisi Suku Sasak
Untuk pencinta makanan manis, jangan lewatkan Pangan, camilan tradisional suku Sasak. Terbuat dari gula merah, kelapa, dan tepung ketan, teksturnya lembut menyerupai dodol dengan rasa manis legit.
Proses pembuatannya penuh kesabaran, membutuhkan waktu hampir 24 jam hingga siap disantap. Pangan sering hadir dalam upacara adat atau dijadikan oleh-oleh khas Desa Lendang Are, Kecamatan Kopang.
Mandalika, Surga Kuliner Lombok
Selain lima kuliner di atas, Mandalika menyimpan banyak hidangan lokal yang menggoda selera, dari pedas menggigit hingga manis lembut di lidah. Setiap sajian menyimpan cerita budaya dan tradisi Lombok yang membuat wisata kuliner di Mandalika tak terlupakan.
Jadi, ketika mengunjungi Mandalika untuk menonton balapan dunia atau sekadar berlibur, jangan lupa luangkan waktu menikmati kelezatan kuliner lokal. Mandalika bukan hanya tentang kecepatan dan adrenalin, tetapi juga tentang pengalaman rasa yang bikin ingin kembali lagi.
Rekomendasi
