Aljazair Pastikan Tiket Piala Dunia 2026 Usai Kalahkan Somalia
JAKARTA - Setelah menunggu selama 12 tahun, Timnas Aljazair akhirnya memastikan diri kembali ke putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Kepastian itu didapatkan seusai Aljazair menghajar Timnas Somalia dengan skor 3-0 pada laga Kualifikasi Grup G di Stadion Miloud Hadefi, Bir El Djir, Aljazair, Jumat dini hari WIB.
Kemenangan ini mengakhiri absennya Aljazair dari Piala Dunia edisi 2018 dan 2022, setelah terakhir tampil pada edisi 2014 di Brasil.
Kini, dengan mengoleksi 22 poin dari sembilan pertandingan, posisi Aljazair di puncak klasemen Grup G sudah tidak mungkin terkejar oleh peringkat kedua, Timnas Uganda, sehingga tiket ke putaran final resmi berada di tangan mereka, meski satu pertandingan tersisa di babak kualifikasi.
Baca JugaLeBron James Dipastikan Absen di Awal Musim NBA 2025/2026, Fans Khawatir
Performa Dominan Aljazair
Pada pertandingan kontra Somalia, Aljazair tampil dominan sejak awal. Gol pembuka dicetak Mohamed Amoura pada menit ke-7, memanfaatkan serangan cepat dari sisi sayap. Selang 12 menit kemudian, Riyad Mahrez menggandakan keunggulan tim tuan rumah dengan gol spektakuler pada menit ke-19.
Mohamed Amoura kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-57, menutup kemenangan 3-0 yang sekaligus memastikan kembalinya Aljazair ke panggung Piala Dunia.
Kemenangan ini tidak hanya penting secara angka, tetapi juga menandai bangkitnya kembali tim berjulukan “Les Fennecs” setelah dua edisi Piala Dunia tanpa kehadiran mereka. Para penggemar di Stadion Miloud Hadefi pun menyambut meriah kemenangan ini, menandai momen kebanggaan nasional bagi Aljazair.
Persaingan Grup G
Meski Aljazair sudah memastikan lolos, persaingan di Grup G masih sengit untuk posisi kedua. Timnas Uganda berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Timnas Botswana di Stadion Obert Itani Chilume, Francistown, berkat gol semata wayang Jude Ssemugabi pada menit ke-54.
Kemenangan ini menjaga peluang Uganda untuk lolos ke Piala Dunia 2026 melalui jalur peringkat kedua terbaik, meski mereka sudah tidak bisa menyalip Aljazair di puncak klasemen.
Saat ini, Uganda menempati posisi kedua dengan 18 poin dari sembilan laga, unggul tiga poin atas Mozambique yang berada di peringkat ketiga. Persaingan untuk posisi runner-up masih terbuka lebar, karena beberapa tim lain di grup ini, termasuk Mozambique, masih memiliki satu pertandingan tersisa.
Klasemen dan Hasil Lengkap Kualifikasi Zona Afrika
Dengan hasil kemenangan Aljazair dan Uganda, klasemen Grup G sementara mencatat Aljazair di puncak dengan 22 poin, diikuti Uganda 18 poin, dan Mozambique 15 poin. Posisi ini memastikan tiket otomatis Aljazair ke Piala Dunia, sementara Uganda harus menunggu hasil pertandingan terakhir dan performa grup lain untuk menentukan nasibnya sebagai peringkat kedua terbaik.
Selain Grup G, kualifikasi zona Afrika masih berlangsung sengit di grup lain. Beberapa hasil terbaru hingga Jumat (10/10) dini hari WIB antara lain:
Libia 3 - 3 Cape Verde
Mauritius 0 - 2 Kamerun
Ethiopia 1 - 0 Guinea-Bissau
Eswatini 2 - 2 Angola
Chad 0 - 2 Mali
Comoros 1 - 2 Madagaskar
Sierra Leone 0 - 1 Burkina Faso
Republik Afrika Tengah 0 - 5 Ghana
Djibouti 0 - 3 Mesir
Tanzania 0 - 1 Zambia
Niger 3 - 1 Kongo
Burundi 0 - 1 Kenya
Liberia 3 - 1 Namibia
Mozambique 1 - 2 Guinea
Somalia 0 - 3 Aljazair
Botswana 0 - 1 Uganda
Perspektif dan Harapan
Kepastian lolos ke Piala Dunia 2026 memberi dorongan moral besar bagi Aljazair, terutama bagi para pemain dan pelatih yang menargetkan tampil kompetitif setelah absen dua edisi sebelumnya. Dengan skuad yang solid dan beberapa pemain berbakat seperti Riyad Mahrez dan Mohamed Amoura, Aljazair berpotensi tampil mengesankan di putaran final.
Bagi Somalia dan tim lain di Grup G, hasil ini menjadi pelajaran penting dalam persiapan menghadapi kualifikasi berikutnya. Sementara itu, Uganda akan tetap memantau peluang mereka sebagai peringkat kedua terbaik di zona Afrika, berharap bisa mengamankan tiket ke Piala Dunia melalui jalur tambahan.
Aljazair kini menatap Piala Dunia 2026 dengan antusiasme tinggi, siap menghadapi tantangan global dan kembali menorehkan prestasi di panggung sepak bola internasional setelah absen panjang selama 12 tahun.
Rekomendasi
