JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk Senin, 27 Oktober 2025. Masyarakat diminta waspada terhadap potensi hujan lebat hingga sangat lebat, khususnya di wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Prakirawan BMKG Diah Ayuretnani menekankan, kombinasi dinamika atmosfer di sejumlah wilayah menyebabkan potensi hujan sedang hingga lebat. Intensitas hujan diprediksi lebih tinggi di kawasan Jawa bagian barat dan tengah.
“Perlu ditingkatkan kesiapsiagaan potensi hujan lebat hingga sangat lebat di wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah,” ujar Diah melalui siaran resmi BMKG, Minggu, 26 Oktober 2025.
BMKG menghimbau masyarakat untuk selalu memantau informasi cuaca terkini dan menyiapkan langkah antisipatif terhadap potensi banjir dan genangan air, khususnya di daerah perkotaan.
Sirkulasi Siklonik Jadi Pemicu Cuaca Ekstrem
Diah menjelaskan, hujan lebat dan ekstrem dipicu oleh sirkulasi siklonik yang diprakirakan berada di Laut China Selatan, bagian selatan Kalimantan Timur, Filipina bagian tengah, serta Samudra Pasifik utara Papua. Sirkulasi ini memicu terbentuknya daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dan pertemuan angin (konfluensi) yang mendorong pertumbuhan awan hujan.
Daerah konvergensi memanjang dari Laut China Selatan hingga Selat Makassar, dari Sulawesi Tenggara ke Selat Makassar, serta dari pegunungan Papua ke Teluk Cendrawasih. Selain itu, konvergensi lain terlihat dari perairan selatan Jawa Tengah hingga Jawa Barat, dari Laut Seram hingga Maluku, serta dari Papua Barat Daya ke Maluku Utara.
Sementara itu, daerah konfluensi meliputi perairan utara dan barat Aceh, Samudra Hindia barat Bengkulu, Laut Jawa, Laut Natuna, Laut China Selatan, Laut Sulu, Laut Sulawesi, Laut Halmahera, dan Samudra Pasifik utara Papua.
“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi,” jelas Diah.
Waspada Suhu Tinggi di Beberapa Kota
Selain potensi hujan ekstrem, BMKG juga memperingatkan masyarakat di beberapa kota untuk mewaspadai suhu yang tinggi. Kota Pekanbaru, Tanjung Pinang, dan Bengkulu diprediksi mengalami suhu berkisar 32 hingga 33 derajat Celsius.
Diah menekankan pentingnya menjaga hidrasi tubuh, mengenakan pakaian yang sesuai, dan menggunakan tabir surya bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan. Hal ini bertujuan mencegah gangguan kesehatan akibat paparan panas dan dehidrasi selama kegiatan sehari-hari.
Prakiraan Cuaca Kota-Kota Besar Indonesia
Berikut prakiraan cuaca untuk sejumlah kota besar di Indonesia pada Senin, 27 Oktober 2025:
Pulau Sumatera
Udara kabur: Padang
Berawan tebal: Banda Aceh
Hujan ringan: Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Jambi, Bengkulu, Palembang, Pangkalpinang, Bandar Lampung
Pulau Jawa
Berawan tebal: Surabaya
Hujan ringan: Bandung, Semarang
Hujan sedang: Serang, Yogyakarta
Waspada hujan lebat hingga sangat lebat: Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah
Pulau Bali dan Nusa Tenggara
Cerah berawan: Kupang
Hujan ringan: Denpasar, Mataram
Pulau Kalimantan
Hujan ringan: Tanjung Selor, Samarinda
Hujan sedang: Palangkaraya
Pulau Sulawesi
Hujan ringan: Palu, Gorontalo, Manado, Makassar, Kendari
Wilayah Indonesia Bagian Timur
Hujan ringan: Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya
Hujan sedang: Ternate, Nabire, Merauke
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan selalu memperhatikan informasi cuaca terbaru. Peringatan dini ini diharapkan membantu pemerintah daerah dan warga mempersiapkan langkah antisipatif, terutama di wilayah rawan banjir atau longsor.