Jumat, 03 Oktober 2025

Pemerintah Perkuat Dukungan Nyata untuk Kesejahteraan Petani

Pemerintah Perkuat Dukungan Nyata untuk Kesejahteraan Petani
Pemerintah Perkuat Dukungan Nyata untuk Kesejahteraan Petani

JAKARTA - Pemerintah kembali menegaskan komitmen kuatnya dalam menjaga kesejahteraan petani melalui serangkaian kebijakan nyata yang tidak hanya menjamin ketersediaan pupuk, benih, dan alat mesin pertanian, tetapi juga memastikan harga hasil panen tetap stabil. 

Langkah ini sekaligus menjadi fondasi penting untuk mencapai swasembada pangan secara berkelanjutan.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan perhatian pemerintah terhadap petani bukan sekadar janji, melainkan diwujudkan melalui program-program strategis yang menyentuh langsung kebutuhan petani di lapangan. 

Baca Juga

Harga BBM Terbaru Resmi Berlaku di Seluruh SPBU Indonesia

“Pemerintah berkomitmen penuh menjaga kesejahteraan petani. Kebijakan pemerintah menjaga harga gabah, menjamin ketersediaan pupuk, serta menyalurkan bantuan alsintan dan benih tepat sasaran,” kata Andi Amran Sulaiman di Jakarta, Kamis.

Swasembada Pangan: Target yang Makin Dekat

Mentan menekankan dukungan Presiden Prabowo Subianto terhadap sektor pertanian menjadi energi besar bagi Kementerian Pertanian untuk bergerak cepat. Menurutnya, swasembada pangan bukan lagi sekadar mimpi, tetapi sedang diwujudkan lebih cepat dari target awal.

“Dengan dukungan penuh Bapak Presiden, kita bergerak serentak. Pupuk tersedia, harga gabah dijaga, benih dan alsintan disalurkan, dan Bulog diperkuat untuk menyerap hasil petani. Semua ini semata-mata untuk memastikan petani tersenyum dan masyarakat kita aman dari krisis pangan," tegasnya.

Kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, Bulog, dan petani menjadi kunci agar petani tidak lagi menjadi korban fluktuasi harga. “Kami ingin memastikan bahwa petani tidak lagi menjadi korban permainan harga. 

Justru petani harus menjadi pahlawan sekaligus pihak yang paling diuntungkan dari kerja kerasnya,” tambah Mentan.

Perubahan Nyata di Lapangan

Bukti nyata dari kebijakan ini terlihat di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan, di mana para petani merasakan perubahan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. 

Ketersediaan pupuk yang stabil, penetapan harga gabah, bantuan benih, hingga alat mesin pertanian (alsintan) menjadi bukti konkret perhatian pemerintah.

Muchtar Usman, perwakilan Kelompok Tani Pada Elok Desa Panaikan, Kecamatan Minasatene, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi terhadap kebijakan pemerintah. 

“Dulu kami kesulitan mendapatkan pupuk, bahkan kalaupun ada harganya sangat mahal. Alhamdulillah sekarang sudah terbalik. Kalau dulu kami yang berburu pupuk, sekarang justru kami yang diburu oleh pekerja,” ujarnya ketika berdialog langsung dengan Menteri Pertanian pada kegiatan tanam jagung serentak dalam program Senator Peduli Ketahanan Pangan.

Selain pupuk, penetapan harga gabah yang stabil memberikan kepastian dan rasa aman bagi petani. “Ketika harga gabah dipatok pemerintah, kami bisa menikmati hasil jerih payah kami tanpa khawatir anjlok. Ini memberikan motivasi dan semangat baru bagi kami untuk terus meningkatkan produksi,” kata Usman.

Dukungan Langsung: Benih dan Alsintan

Perhatian pemerintah juga tampak dari bantuan benih dan alsintan, yang bukan hanya meringankan beban petani, tetapi juga meningkatkan produktivitas. 

Mentan Amran menyerahkan satu unit traktor kepada kelompok tani tersebut, yang membantu mempercepat pengolahan lahan dan memperbesar hasil panen.

“Alhamdulillah Pak Menteri peduli kepada kami. Selain bantuan benih, beliau juga menyerahkan satu unit traktor untuk kelompok kami. Ini jelas sangat membantu kami dalam mengolah lahan, mempercepat kerja, dan meningkatkan hasil panen,” ujar Muchtar Usman.

Dengan dukungan ini, para petani merasa lebih dihargai dan optimistis. Produksi pertanian di wilayah Pangkep menunjukkan hasil yang lebih baik, dan target swasembada pangan pemerintah diyakini dapat tercapai lebih cepat dari perkiraan awal.

Petani sebagai Pahlawan Pangan

Mentan menegaskan bahwa petani harus dipandang sebagai pahlawan pangan. Pemerintah hadir untuk memberikan perlindungan, kepastian, dan fasilitas agar petani bisa bekerja lebih efisien, produktif, dan sejahtera.

“Kami ingin petani tersenyum, bukan hanya karena hasil panennya, tetapi karena merasa dihargai dan didukung secara nyata. Semua kebijakan ini dirancang agar petani menjadi pihak yang paling diuntungkan,” tegas Amran.

Para petani di Pangkep menegaskan rasa terima kasih mereka terhadap pemerintah. “Kami sangat berterima kasih kepada Presiden Prabowo dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Perhatian dan kepedulian ini benar-benar kami rasakan,” ujar Usman.

Menuju Ketahanan Pangan Nasional

Dengan ketersediaan pupuk, penetapan harga gabah, distribusi benih, dan alsintan, pemerintah membangun sistem pertanian yang mandiri dan berkelanjutan. Strategi ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan nasional.

Ke depan, kolaborasi antara pemerintah, Bulog, dan petani akan terus diperkuat agar sektor pertanian Indonesia mampu menghadapi tantangan fluktuasi harga, cuaca ekstrem, dan permintaan pasar. 

Mentan menegaskan bahwa kesejahteraan petani dan swasembada pangan tetap menjadi prioritas utama pemerintah.

Muhammad Anan Ardiyan

Muhammad Anan Ardiyan

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Bulog Pastikan Beras Aman Dikonsumsi Lewat Pemeliharaan Rutin

Bulog Pastikan Beras Aman Dikonsumsi Lewat Pemeliharaan Rutin

Pertamina Tambah Stok LPG Dukung UMKM Mandalika 2025

Pertamina Tambah Stok LPG Dukung UMKM Mandalika 2025

MHU Tingkatkan Kemandirian Desa Lewat Pendidikan dan Kakao

MHU Tingkatkan Kemandirian Desa Lewat Pendidikan dan Kakao

Kebijakan Pemerintah Perkuat Kesejahteraan dan Produksi Petani

Kebijakan Pemerintah Perkuat Kesejahteraan dan Produksi Petani

Bapanas Tegaskan Stabilitas Harga Beras Tetap Terjaga Optimal

Bapanas Tegaskan Stabilitas Harga Beras Tetap Terjaga Optimal