
JAKARTA - Musim gugur menjadi salah satu momen paling dinantikan wisatawan yang berkunjung ke Jepang. Saat dedaunan berubah warna menjadi merah, oranye, dan kuning keemasan, suasana romantis dan tenang tercipta di berbagai sudut negeri matahari terbit.
Tidak heran, banyak pelancong dari Indonesia yang tertarik menjadikan musim gugur sebagai waktu ideal untuk berwisata, karena di tanah air tidak ada musim seperti ini.
Jepang yang dikenal memiliki empat musim selalu menawarkan pengalaman berbeda di setiap pergantian musim.
Baca JugaMarcus Rashford Gacor di Barcelona, Masa Depan Masih Misterius
Musim gugur, yang berlangsung antara musim panas dan musim dingin, menghadirkan udara sejuk serta pemandangan dedaunan yang memukau. Untuk menikmati pesonanya, berikut lima destinasi wisata musim gugur terbaik yang bisa menjadi pilihan.
1. Minoo Park di Osaka
Minoo Park adalah salah satu lokasi terbaik untuk menikmati keindahan musim gugur. Terletak di Osaka, taman ini menawarkan jalur hiking yang asri dan suasana alami yang menenangkan.
Pemandangan dedaunan berwarna merah dan oranye menjadi latar sempurna bagi wisatawan yang ingin berfoto atau sekadar berjalan santai.
Tidak hanya itu, keberadaan air terjun cantik di dalam taman membuat pengalaman semakin lengkap. Wisatawan bisa merasakan kombinasi antara keindahan alam dan ketenangan yang jarang ditemui di tengah hiruk pikuk perkotaan.
Alamat: 1-18 Minookoen, Minoh, Osaka 562-0002, Jepang.
2. Osaka Castle
Jika ingin menikmati musim gugur sekaligus mengagumi arsitektur tradisional Jepang, Osaka Castle adalah pilihan tepat. Istana megah ini berdiri kokoh di pusat kota dan dikelilingi Taman Nishinomaru.
Pada musim gugur, taman ini dipenuhi pohon plum dan ceri yang daunnya berubah warna dengan indah. Pemandangan megah istana berpadu dengan warna-warni dedaunan menciptakan suasana dramatis dan penuh sejarah.
Tidak mengherankan jika banyak wisatawan menghabiskan waktu berlama-lama di sini.
Alamat: 1-1 Osakajo, Chuo Ward, Osaka, 540-0002, Jepang.
3. Kuil Tofukuji di Kyoto
Kyoto selalu identik dengan kuil bersejarah dan nuansa tradisional Jepang yang kuat. Salah satu destinasi musim gugur paling populer di kota ini adalah Kuil Tofukuji.
Keistimewaan tempat ini terletak pada Jembatan Tsutenkyo. Dari jembatan ini, wisatawan bisa melihat panorama hamparan pohon maple dengan daun berwarna merah menyala.
Suasana yang tercipta begitu memikat, membuat kuil ini selalu ramai dikunjungi saat musim gugur tiba.
Alamat: 15 Chome-778 Honmachi, Higashiyama Ward, Kyoto, 605-0981, Jepang.
4. Shinjuku Gyoen National Garden di Tokyo
Bagi wisatawan yang berada di Tokyo, Shinjuku Gyoen National Garden merupakan pilihan tepat untuk menikmati musim gugur tanpa harus keluar jauh dari kota. Taman ini memiliki tiga konsep utama, yaitu Japanese Garden, British Garden, dan French Garden.
Setiap bagian menawarkan keunikan tersendiri, dengan pepohonan yang berubah warna menjadi panorama indah. Paduan gaya taman tradisional dan modern menjadikan Shinjuku Gyoen destinasi populer bagi keluarga maupun wisatawan asing.
Alamat: 11 Naitomachi, Shinjuku City, Tokyo 160-0014, Jepang.
5. Meiji Jingu Gaien di Tokyo
Masih di Tokyo, Meiji Jingu Gaien terkenal sebagai salah satu tempat terbaik untuk menikmati keindahan musim gugur. Jalan utamanya dipenuhi lebih dari 100 pohon ginkgo yang daunnya berubah menjadi warna emas.
Pemandangan deretan pohon ini menciptakan lorong alami yang menakjubkan, sangat cocok untuk berjalan santai atau mengambil foto. Lokasinya yang berada di pusat kota membuat Meiji Jingu Gaien mudah dijangkau wisatawan.
Tidak heran jika tempat ini selalu ramai, terutama di bulan November saat warna daun mencapai puncak keindahan.
Alamat: 1-1 Kasumigaokamachi, Shinjuku City, Tokyo 160-0013, Jepang.
Musim Gugur: Perpaduan Keindahan dan Suasana Tenang
Musim gugur di Jepang bukan hanya soal pemandangan indah, tetapi juga pengalaman budaya. Suhu udara yang sejuk memberikan kenyamanan saat berkeliling, sementara festival musim gugur di berbagai daerah menambah daya tarik tersendiri.
Menurut Susilo (2021:22) dalam Mengenal Iklim dan Cuaca di Indonesia, musim adalah periode dalam setahun yang dibedakan oleh kondisi iklim khusus.
Musim gugur merupakan transisi dari musim panas menuju musim dingin. Hal ini ditandai dengan cuaca lebih dingin serta dedaunan yang berubah warna sebelum berguguran.
Bagi wisatawan asal Indonesia, kesempatan merasakan langsung suasana ini menjadi pengalaman berharga. Karena di tanah air hanya terdapat dua musim, kehadiran musim gugur di Jepang menawarkan sesuatu yang baru dan unik.
Menyusun Itinerary Wisata Musim Gugur
Mengunjungi Jepang di musim gugur sebaiknya direncanakan dengan baik. Wisatawan bisa memulai perjalanan di Tokyo, menikmati Shinjuku Gyoen dan Meiji Jingu Gaien, lalu melanjutkan perjalanan ke Kyoto dan Osaka untuk mengeksplorasi Kuil Tofukuji, Osaka Castle, hingga Minoo Park.
Selain mengunjungi lokasi wisata, jangan lewatkan kesempatan mencicipi kuliner khas musim gugur seperti makanan berbahan dasar jamur matsutake, ubi panggang, dan hidangan berbahan chestnut. Pengalaman kuliner ini akan melengkapi suasana wisata dan memberi kenangan tak terlupakan.
Musim gugur di Jepang adalah momen yang menawarkan keindahan alami sekaligus pengalaman budaya yang berkesan.
Lima destinasi populer seperti Minoo Park, Osaka Castle, Kuil Tofukuji, Shinjuku Gyoen, dan Meiji Jingu Gaien merupakan pilihan terbaik untuk merasakan pesona musim ini.
Dengan perencanaan yang matang, wisatawan dapat menikmati setiap detik keindahan dedaunan berwarna-warni, udara sejuk, hingga suasana damai khas musim gugur. Inilah alasan mengapa Jepang selalu menjadi destinasi impian pada musim gugur.

Sindi
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Detail Spesifikasi Lengkap Huawei MatePad 11.5 dan Fitur Unggulannya
- Selasa, 30 September 2025
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
ESDM Desak Shell Cs Rutin Beli BBM dari Pertamina
- 30 September 2025
2.
Strategi Sukses Mega Proyek Perikanan Rp72 Triliun Versi Pakar
- 30 September 2025
3.
Subsidi Energi 2024: Pemerintah Klaim Lunas, DPR Beda Data
- 30 September 2025
4.
Subsidi Energi 2025 Belum Tepat Sasaran, Menkeu Siapkan Transformasi
- 30 September 2025
5.
Harga CPO Turun Tertekan Minyak Nabati dan Minyak Mentah
- 30 September 2025