JAKARTA - Kota Sawahlunto di Provinsi Sumatera Barat mulai menunjukkan keseriusannya dalam menggarap masa depan olahraga otomotif.
Melalui penyelenggaraan Kandi Cup Race 2025, pemerintah daerah bersama komunitas otomotif setempat berhasil membuktikan bahwa Sawahlunto memiliki potensi besar menjadi pusat kegiatan balap motor di Sumatera Barat, bahkan di tingkat nasional.
Wali Kota Sawahlunto, Riyanda Putra, menyampaikan bahwa keberhasilan ajang tersebut menjadi tonggak penting dalam pengembangan ekosistem olahraga otomotif di kota tambang tua itu.
Baca Juga
“Kandi Cup Race 2025 berjalan lancar, tingkat partisipasi tinggi, penonton mencapai hampir tujuh sampai delapan ribu orang, dan lomba berlangsung aman. Dari sisi ekonomi, lebih dari 500 pelaku UMKM kuliner dan produk otomotif ikut merasakan keuntungan besar. Pencapaian ini menegaskan kesiapan Sawahlunto mengembangkan event balap motor serta industri otomotif di masa depan,” ujar Riyanda.
Antusiasme Tinggi dan Partisipasi Pembalap Capai Rekor
Gelaran Kandi Cup Race 2025 berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu (25–26 Oktober 2025), di Sirkuit Permanen Kandi. Ajang ini diikuti oleh lebih dari 500 starter yang berlaga di 21 kelas balap, menjadikannya salah satu event otomotif terbesar di Sumatera Barat tahun ini.
Ketua IMI Korwil Sawahlunto, Fran Setia Rahmadana, menjelaskan bahwa pelaksanaan lomba selama dua hari memberi kesempatan lebih luas bagi pembalap dan tim mekanik untuk melakukan pengujian terhadap performa serta daya tahan kendaraan di lintasan khas Sawahlunto yang memiliki suhu tinggi dan permukaan menantang.
“Dengan durasi dua hari, pembalap bisa lebih fokus mempersiapkan strategi dan menyesuaikan setting motor. Hasilnya, kita melihat peningkatan kualitas kompetisi dan profesionalisme peserta,” kata Fran.
UMKM Lokal Rasakan Dampak Ekonomi Positif
Selain sukses dalam aspek teknis penyelenggaraan, Kandi Cup Race 2025 juga membawa dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat setempat. Panitia mencatat lebih dari 500 tenda UMKM ikut meramaikan acara, mulai dari pedagang kuliner, suku cadang otomotif, hingga merchandise komunitas.
Mayoritas pelaku usaha tersebut mengaku mengalami peningkatan pendapatan yang cukup besar dibandingkan dengan kegiatan serupa di tahun-tahun sebelumnya. Keberadaan ribuan penonton dan peserta dari berbagai daerah menjadikan Sawahlunto ramai dikunjungi wisatawan domestik, yang secara tidak langsung mendorong sektor pariwisata dan perhotelan.
“Selain menjadi wadah kompetisi otomotif, kegiatan ini memberi multiplier effect yang besar bagi ekonomi lokal. Warung, penginapan, hingga bengkel kecil semuanya ikut merasakan manfaatnya,” ujar Riyanda menambahkan.
Komitmen Pemerintah Kembangkan Sirkuit dan Industri Otomotif
Pemerintah Kota Sawahlunto berkomitmen melanjutkan pengembangan Sirkuit Permanen Kandi sebagai pusat kegiatan otomotif berskala nasional. Riyanda menyebutkan, dengan dukungan dari berbagai pihak seperti IMI, pemerintah provinsi, dan pelaku industri otomotif, Sawahlunto berambisi menjadikan olahraga otomotif sebagai salah satu sektor unggulan baru yang mampu mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kami tidak hanya ingin event besar seperti ini digelar sekali setahun. Target kami adalah menjadikan Sawahlunto sebagai destinasi utama kegiatan otomotif di Sumbar, baik untuk balap, latihan, maupun kegiatan komunitas,” tutur Riyanda.
Selain memperkuat infrastruktur sirkuit, Pemkot Sawahlunto juga berencana menyiapkan program pembinaan bagi pembalap muda lokal. Inisiatif ini diharapkan dapat mencetak talenta baru dari daerah yang siap bersaing di tingkat nasional.
Momentum Menuju Kota Sport Tourism
Kesuksesan Kandi Cup Race 2025 menandai langkah strategis Sawahlunto menuju kota berbasis sport tourism, di mana kegiatan olahraga juga menjadi daya tarik wisata dan penggerak ekonomi masyarakat. Kombinasi antara potensi pariwisata alam, budaya, dan dukungan infrastruktur yang terus ditingkatkan membuat Sawahlunto kian siap menjadi tuan rumah berbagai ajang nasional.
Riyanda menegaskan, keberlanjutan event seperti ini tidak hanya akan memperkuat sektor otomotif, tetapi juga menciptakan citra positif bagi kota.
“Sawahlunto punya sejarah dan karakter kuat. Dengan menggabungkan budaya, sport, dan ekonomi kreatif, kami ingin menjadikan kota ini lebih hidup dan produktif,” tutupnya.
Dengan semangat kolaboratif antara pemerintah, komunitas otomotif, dan masyarakat, Sawahlunto kini melangkah pasti menuju era baru sebagai pusat olahraga otomotif Sumatera Barat, sekaligus kota wisata yang dinamis dan berdaya saing.
Aldi
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Sulsel Waspada Cuaca Ekstrem Imbas Fenomena MJO, Makassar Berpotensi Banjir
- Senin, 27 Oktober 2025
Terpopuler
1.
Panduan Jadwal Manchester United Musim 2025 2026 Lengkap
- 27 Oktober 2025
2.
Arsenal Kuasai Puncak Liga Inggris, Lebih dari Set Piece FC
- 27 Oktober 2025
3.
Hyundai Luncurkan Mobil Listrik Jarak Jauh dan SUV
- 27 Oktober 2025
4.
Prabowo Soroti Kebersamaan ASEAN dan Peran AS di Kawasan
- 27 Oktober 2025












